Senin, 22 Februari 2010

Dunia Islam

Jangan lupakan Palestina!
Oleh Zulfikri Lc
Bulan Ramadhan benar-benar menggoda. Surga sungguh merindukan para shaimin dan shaimaat (orang-orang yang berpuasa laki-laki dan perempuan.Wangi harumnya seakan terasa lewat aroma mulut orang yang berpuasa, sebab aroma mulut orang yang berpuasa itu lebih harum di sisi Allah dibandingkan wanginya kesturi (HR. Al Bukhari). Di bulan ini setiap muslim berlomba-lomba dalam kebaikan (Fastabiqul khairaat). Mesjid-mesjid tampak ramai dengan suara Al Qur'an, para penceramah lebih giat menasehati umat, para dermawan menyedekahkan makanan berbuka puasa dan kebaikan lainnya yang menyejukkan Q albu kita semua, bahwa umat ini sebenarnya adalah umat yang baik dan cinta kebaikan.
Namun semua rutinitas Ramadhan yang kita lakukan, semestinya tidak menjadikan kita lupa akan nasib saudara-saudara kita di Palestina.Karena muslim yang baik adalah yang bermanfaat bagi dirinya dan orang lain, bahkan bukan golongan Nabi orang yang tidak memperhatikan nasib saudaranya yang lain (HR Al Bukhari). Ya, begitulah adanya.Palestina tetaplah Palestina,meskipun Amerika dan sekutunya gencar mengumandangkan suara HAM (Hak Azazi Manusia), namun hal itu tidak berlaku untuk Palestina.Bangsa ini tetap ditindas, dibunuh, ditangkap bahkan dilecehkan kehormatannya. Bangsa yang telah melaksanakan pemilihan Umum secara demokratis itu tetap diserang, dibantai dan diperkosa hak-hak kemerdekaannya.
Bulan Ramadhan semestinya juga kita jadikan sebagai bulan perjuangan (Syahrul Jihad)dan bulan pengorbanan (Syahrul Tadhiyah). Penggalangan dana bagi rakyat Palestina seharusnya tidak hanya dilakukan pada saat Palestina diserang bangsa lain, selama bangsa ini masih dijajah maka penderitaannya harus dirasakan oleh setiap muslim, karena Allah akan membantu kita jika kita membantu orang lain dan iman kita tidak sempurna hingga kita mencintai saudara kita seperti diri kita sendiri (HR Al Bukhari).
Tidakkah kita merasa iba terhadap anak-anak yang dibunuh setiap hari, kaum hawa yang dilecehkan kehormatannya, ribuan muslim palestina yang dipenjara? Bayangkan, mereka hanya makan sisa makanan Israel, makanan yang mereka terima adalah makanan yang layaknya diperuntukkan bagi binatang.Berapa banyak orang-orang terluka yang tidak tertolong, ibu hamil yang kehabisan oksigen, para orang tua yang kehilangan anak mereka, para kakek dan nenek yang kehilangan cucu tercinta mereka dan berbagai peristiwa lainnya yang memilukan hati.